
Fabregas memang baru berusia 21 tahun, agak terlalu muda untuk menjadi kapten sebuah klub papan atas Liga Premier. Namun mengingat tim Arsenal sendiri banyak diperkuat oleh pemain muda, apalagi peran kunci Fabregas yang tak dapat dipungkiri sangat penting bagi tim, tampaknya sudah tidak ada lagi pemain lain yang lebih pantas selain playmaker muda asal Spanyol tersebut.
William Gallas yang baru dicopot jabatan kaptennya karena mengkritik dan membuka konflik di ruang ganti dipasang sejak awal pertandingan. Gelandang muda nan berbakat Aaron Ramsey juga secara mengejutkan diturunkan sejak awal oleh Arsene Wenger. Absennya Emmanuel Adebayor di depan digantikan dengan dimainkannya striker Mexico Carlos Vela.
Gallas bahkan sempat mencetak gol melalui sundulan kepala setelah memanfaatkan tendangan penjuru, namun wasit tidak mensahkannya karena ia dianggap telah berada pada posisi offside.
Sang tamu Dynamo Kiev terlihat berbahaya melalui serangan balik mereka, namun hingga menjelang akhir pertandingan skor tetap masih 0-0. Wenger membuat kejutan lainnya dengan menurunkan pemain belia Jack Wilshere yang berumur 16 tahun, ini adalah rekor pemain termuda Arsenal di Eropa.
Nicklas Bentdner yang masuk menggantikan Ramsey akhirnya memecah kebuntuan pada menit 86, kala Fabregas mengirimkan umpan jarak jauh dari tendangan bebas. Dengan kaki kirinya, Bendtner melepaskan tembakan ke arah gawang Kiev tanpa dapat dicegah kiper Stanislav Bogush, 1-0.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar